KIAT DAN SARAN Dewasa

FM System – Assistive Listening Devices untuk Mendengar Lebih Baik

Sebelumnya, mungkin para pengguna implan rumah siput atau alat bantu pendengaran lainnya, tidak lagi awam dengan istilah Assistive Listening Devices (ALDs), yang salah satunya adalah FM System. Di artikel ini, kami akan menjelaskan bagaimana FM System ini, bisa membantu pengguna implan rumah siput atau alat bantu lainnya, mendengar dengan lebih jelas.

Mendengar Secara Nirkabel

FM system adalah assistive Listening Devices (disebut ALDs), yang merupakan aksesoris tambahan, berfungsi sebagai penghubung antara sumber suara dengan audio prosesor implan rumah siput atau pun dengan alat bantu pendengaran lainnya.

FM system sendiri terdiri dari 2 bagian, yaitu transmiter dan receiver (pemancar dan penerima suara). Transmiter berperan dalam pengambilan suara dari speaker dan kemudian mengubahnya menjadi sinyal nirkabel. Signal ini kemudian dikirimkan ke receiver dan masuk ke audio prosesor implan rumah siput Anda.

Bagian receiver sendiri letaknya menempel langsung di audio prosesor Anda, dan bekerja dengan menggunakan baterai koneksi 3 pin, seperti yang ada di paket baterai FM sistem.

 

fm-battery

Receiver pada FM System, menghubungkan ke audio prosesor dengan koneksi 3 pin, seperti yang ditunjukkan pada gambar.

 

Alat ini disebut FM sistem karena kerjanya menyerupai stasiun radio FM mini. Transmiter dan receiver masing-masing akan bekerja pada frekuensi radio tertentu, sehingga keduanya hanya akan terhubung di antara mereka saja, dan tidak akan terpengaruh oleh signal nirkabel yang lain, seperti signal wifi atau telepon.

 

fm-connection

FM system mengambil suara dengan mikrofon dan mentransmisikannya secara nirkabel ke penerima, sering juga dengan cara dihubungkan langsung ke prosesor audio.

 

Dengan menggunakan FM system, Anda jadi lebih mudah mendengar lawan bicara Anda, atau orang yang sedang berbicara. Hal ini dikarenakan suara akan dihantarkan secara nirkabel, tidak masalah dengan seberapa jauh jarak antara Anda dan pembicara. Selama pendengar dan pembicara masih berada dalam jangkauan signal FM system, maka pendengar akan tetap bisa mendengar pembicara, seolah-olah pendengar tengah berdiri bersebelahan dengan pembicara.

Pada prinsipnya, alat ini seperti alat komunikasi dari kaleng yang terhubung satu sama lain, tapi alat ini tanpa menggunakan kawat. Seseorang yang berdiri di sisi lain ruangan, bisa berbicara ke mikrofon, dan dengan melakukan setting pada FM system, maka pendengar akan mendengarnya, seolah-olah pendnegar berada dekat di sebelah pembicara. Dalam hal ini, receiver mengirimkan suara langsung ke audio prosesor.

Dimana FM System Berada?

Jawabannya, di banyak tempat.

Ada beberapa cara berbeda untuk pemasangan FM system. Salah satunya dengan menggunakan sistem pribadi, dimana seseorang akan mebawa mikrofon dan transmiter seukuran saku, yang akan mengirimkan signal ke orang-orang di sekitarnya, yang berada dalam ruangan yang sama. Misalnya, di sekolah, seorang guru bisa memakai transmiter FM system kecil di kelas, sehingga dimana pun dia berbicara melalui mikrofon, para siswa yang menggunakan receiver akan mendengar suaranya dengan jelas.

Cara lainnya adalah, menempatkan FM system di dalam gedung. Hal ini menyerupai sistem induksi loop, karena mengguna mikrofon tetap dan transmiter FM system jarak jauh, sehingga pendngar dapat bergerak mengelilingi gedung, sambil tetap bisa mendengarkan apa yang disampaikan melalui mikrofon. Beberapa tempat umum dimana terpasang FM system antara lain adalah bioskop, ruang pertemuan besar dan tempat ibadah.

Yang mana yang paling sesuai untuk Anda?

Ada banyak perusahaan yang membuat FM system, tentu Anda bertanya, yang mana yang akan Anda pilih? Pertimbangan pertama, sebaiknya Anda berkonsultasi dengan Audiologis untuk mendapatkan banyak informasi tentang FM system, menimbang sisi positif dan negatif dari masing-masing FM system, sehingga Anda semakin mudah memutuskan, FM system yang mana yang sesuai dan kompatibel dengan audio prosesor Anda.

Artikel ini ditulis oleh Salma Asim, clinical specialist MED-EL.

 

Terimakasih atas pesan Anda, kami akan segera membalas.

Kirimkan kami pesan

Wajib diisi

John Doe

Wajib diisi

name@mail.com

Wajib diisi

What do you think?

Mengirim pesan

Memproses komentar

Maaf, terjadi kesalahan. Silakan dicoba kembali.

Terima kasih atas masukan Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah disetujui.

Tinggalkan komentar Anda