KIAT DAN SARAN Orang Tua

10 Tips untuk Guru Mengajar Online Siswa dengan Gangguan Dengar

Sejak adanya perubahan sistem belajar dari offline atau tatap muka ke online, semua siswa dan guru harus dengan cepat beradaptasi dengan perubahan sistem belajar mengajar online tersebut.

Belajar dan mengajar online dapat menjadi tantangan tersendiri bagi siswa dengan gangguan pendengaran. Berikut adalah 10 kiat untuk guru atau tim pendidik anak Anda, agar dapat mendukung anak Anda berkembang di kelas onlinenya. Kami juga menyertakan selebaran ‘All About Me’ untuk Anda sesuaikan dan dibagikan dengan tim pendidik anak Anda, guna memberikan mereka informasi penting ataupun kilas baik di ruang kelas offline maupun online.

1. Tetapkan aturan tentang berkomunikasi selama mengajar online, tentang komunikasi secara bergilir, dan partisipasi dalam kelas online untuk semua siswa. Jika ada beberapa siswa yang berbicara, maka kebisingan di latar belakang akan terjadi dan disampaikan melalui mikrofon, maka hal tersebut akan menyulitkan siswa yang mengalami gangguan pendengaran untuk bisa mengikuti pelajaran dan diskusi, berpartisipasi, dan mempertahankan fokus mereka. Pastikan hal berikut

  • memastikan hanya ada satu pembicara dalam satu waktu,
  • mematikan mikrofon saat tidak digunakan,
  • memanfaatkan fitur angkat tangan jika ada partisipasi dari siswa, dan juga bisa
    memanfaatkan chat box dan ruang breakout.

Dengan menggunakan strategi ini, maka akan mengurangi kebisingan latar belakang, sehingga memungkinkan siswa dengan gangguan pendengaran untuk lebih fokus pada pembicara utama, memahami pesan yang diucapkan pun akan lebih mudah, dan dapat terlibat dalam diskusi dan kegiatan yang interaktif.

2. Sinyal audio yang buruk dan koneksi yang putus-putus biasa terjadi saat sekolah online. Ulangi pesan dari siswa jika tidak jelas, atau jika sinyal audio buruk, sehingga semua anak dapat mendengar dan memahami apa yang dikatakan.

3. Anak tunarungu sering menggunakan isyarat visual seperti ekspresi wajah, membaca bibir dan gerak tubuh untuk mendukung pemahaman mereka terhadap Bahasa verbal. Teruslah memberikan isyarat tambahan ini di kelas online, dengan tetap menyalakan video Anda saat mengajar.

4. Memberi siswa dengan gangguan pendengaran untuk bisa mengikuti petunjuk visual seperti membaca bibir. Caranya:

  • memposisikan diri Anda di dalam ruangan yang cukup terang dengan latar belakang yang polos,
  • memastikan tidak ada bayangan di wajah Anda,
  • menghadap kamera sambil berbicara.

5. Seperti halnya di kelas tradisional, penggunaan gambar dan visual dapat membantu siswa dengan gangguan pendengaran, untuk dapat mengikuti poin-poin utama pelajaran dengan lebih mudah. Isyarat visual dapat membantu untuk meningkatkan fokus siswa dan dapat mendukung pemahaman, dengan memberikan informasi tambahan yang dapat membantu memperkuat apa yang didengar.

6. Tuliskan informasi penting sepanjang pelajaran untuk menjaga siswa berada di jalaur yang benar dan juga untuk memastikan mereka memiliki akses ke semua informasi utama, jika mereka tidak menangkap apa yang dikatakan. Ingatlah juga untuk selalu menuliskan semua pekerjaan rumah siswa Anda untuk memastikan mereka memahami apa, bagaimana dan kapan harus menyelesaikan kegiatan tersebut.

7. Cuplikan video selama mengajar online terkadang sulit untuk didengar dan dipahami, terutama dengan adanya kebisingan di latar belakang. Jika Anda menggunakan video dalam pelajaran Anda, tambahkan dengan teks. Ini akan membantu siswa dengan gangguan pendengaran, agar bisa mengakses semua informasi yang disajikan dalam video.

8. Sering-seringlah menanyakan siswa yang mengalami gangguan pendengaran untuk memastikan mereka telah memahami poin-poin utama dari setiap pelajaran. Lakukan hal ini dengan mengajukan pertanyaan terbuka, misalnya, “Ceritakan ke saya apa yang akan kamu lakukan sekarang, di waktu melakukan tugas ini? “. Pertanyaan seperti “Apakah Anda mengerti?” kemungkinan akan dijawab hanya dengan “Ya” terlepas dari apakah siswa paham atau tidak.

9. Dorong siswa dengan gangguan pendengaran untuk menunjukkan apabila mereka tidak mengerti, tidak dapat mendengar apa yang dikatakan, atau membutuhkan bantuan. Setuju dengan siswa tersebut, cara terbaik bagi mereka untuk mendapatkan perhatian Anda – apakah itu dengan menulis sesuatu pada Anda atau dengan mengangkat tangan mereka. Jika siswa mengetahui bagaimana mendapatkan bantuan di kelas online mereka, mereka akan melakukannya saat mereka membutuhkannya.

10. Berikan materi pembelajaran di kelas sebelumnya, kepada siswa yang mengalami gangguan pendengaran jika memungkinkan. Buat daftar istilah penting yang berguna untuk menjelaskan terminology yang akan digunakan dalam pelajaran, untuk membantu meningkatkan pemahaman dan partisipasi.

Dengan menerapkan strategi belajar dan mengajar online ini, maka memungkinkan siswa dengan gangguan pendengaran untuk bekerja lebih mandiri dan merasa lebih percaya diri, sehingga lebih mudah berpartisipasi dalam pelajaran online mereka.

Selain berbagi tips ini ini dengan guru kelas dan tim pendidik anak Anda, sebagai orang tua atau pengasuh Anda juga dapat:

  • Membicarakan dengan audiolog atau spesialis klinis anak Anda tentang pilihan konektivitas untuk menghubungkan alat bantu dengar anak Anda ke teknologi sekolah (laptop, desktop), untuk meningkatkan kemudahan mereka selama mendengar dengan perangkat mereka.
  • Jadwalkan pertemuan dengan guru kelas dan tim pendidik anak Anda, untuk membahas kebutuhan individu anak Anda di kelas online mereka, karena hal ini mungkin berbeda dengan dukungan yang diperlukan di kelas tradisional.

Terimakasih atas pesan Anda, kami akan segera membalas.

Kirimkan kami pesan

Wajib diisi

John Doe

Wajib diisi

name@mail.com

Wajib diisi

What do you think?

Mengirim pesan

Memproses komentar

Maaf, terjadi kesalahan. Silakan dicoba kembali.

Terima kasih atas masukan Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah disetujui.

Tinggalkan komentar Anda